Tol Bawen-Jogja dan Penanganan Rob di Semarang Harus Jadi Prioritas

26-07-2025 / KOMISI V
Anggota Komisi V DPR RI Sriyanto, saat kunjungan kerja Komisi V DPR RI ke Semarang, Jawa Tengah, Jumat (25/7/2025). Foto: Ulfi/vel

PARLEMENTARIA, Semarang — Dalam pembangunan infrastruktur banyak sejumlah persoalan krusial di Jawa Tengah, terutama terkait pembangunan Tol Bawen–Jogja dan penanganan banjir rob di wilayah Semarang–Demak. Hal itu disampaikannya saat kunjungan kerja Komisi V DPR RI ke Semarang, Jawa Tengah, Jumat (25/7/2025).


Anggota Komisi V DPR RI Sriyanto, proyek tol Bawen–Jogja menunjukkan progres yang menggembirakan. “Seksi 1 dan Seksi 6 sudah mulai jalan. Harapan kita, akhir tahun ini Seksi 6 di Bawen bisa segera difungsikan,” ujarnya Sriyanto.


Namun, ia mengingatkan bahwa pembangunan tol tidak bisa dilepaskan dari persoalan mendasar yang dihadapi wilayah sekitarnya, seperti banjir rob yang kerap melanda ruas Semarang–Sayung, Demak.


“Rob ini menjadi masalah serius. Tanpa hujan pun banjir selalu terjadi akibat pasang air laut. Ini harus jadi perhatian utama, meski bukan daerah pemilihan saya,” tegasnya.


Legislator Fraksi Partai Gerindra menyebut, penanganan jangka pendek kawasan tersebut memerlukan alokasi anggaran sekitar Rp1,7 triliun. “Untuk penanganan jangka panjang, kita tahu pemerintah menyiapkan Giant Sea Wall. Tapi kita tidak bisa hanya menunggu itu. Solusi jangka pendek harus segera dijalankan,” imbuhnya.


Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menangani persoalan banjir rob, apalagi Semarang–Demak merupakan jalur vital di Jawa Tengah. 


“Ini bukan hanya persoalan satu kabupaten, tapi menyangkut konektivitas regional dan nasional,” ujarnya.


Dalam forum bersama mitra kerja Kementerian PU dan para kepala daerah, Sriyanto juga menyoroti ketimpangan kualitas infrastruktur jalan nasional, provinsi, dan kabupaten di berbagai wilayah Jawa Tengah.


“Kita temukan banyak masalah di lapangan. Karena keterbatasan anggaran, maka penentuan skala prioritas menjadi sangat penting,” katanya.


Ia mengapresiasi langkah cepat Gubernur Jawa Tengah dalam merespons berbagai keluhan infrastruktur. Menurutnya, upaya cepat itu harus didukung semua pihak.


“Langkah cepat Pak Gubernur kami apresiasi. Tapi tentu ini perlu penguatan dari sisi anggaran dan dukungan dari pemerintah pusat. Kami di Komisi V siap ikut mendorong agar program-program strategis di Jawa Tengah berjalan lancar,” pungkasnya. (upi/aha)

BERITA TERKAIT
Biaya Transportasi Tinggi, Komisi V Dorong Desain Ulang Integrasi Moda Transportasi
06-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras berpandangan tingginya biaya transportasi yang dialami masyarakat...
Zero ODOL Berlaku 2027, Syafiuddin Minta Pemerintah Lakukan Sosialisasi Masif
05-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Syafiuddin, menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan penerapan zero Over Dimension Over Loading...
Saadiah Tegaskan Pentingnya Ketahanan Air di Wilayah Kepulauan
04-08-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Saadiah Uluputty melakukan kunjungan kerja ke Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku, Sabtu...
Jembatan Pulau Balang yang Akan Jadi Rest Area Harus Fokus Pada Keselamatan
30-07-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, IKN – Jembatan Pulau Balang di Penajam Paser Utara (PPU), yang menjadi penghubung vital antara Kota Balikpapan dan Kawasan...